Blog

MENGENAL GEJALA GANGGUAN PTSD DAN CARA MENANGANINYA

PTSD atau sering juga disebut dengan gangguan stress pasca trauma adalah  suatu kondisi yang sering terjadi di era modern ini.Trauma merupakan kondisi yang timbul sebab akibat dari pengalaman atau peristiwa dialami oleh seseorang seperti,kecelakaan,korban fisik,bencana alam dan peristiwa buruk yang dapat menimbulkan trauma.PTSD (gangguan stress pasca trauma) dapat mempengaruhi orang-orang dari segala aspek kehidupan yang berdampak negatif bagi  psikologis sesorang.

Berdasarkan Indonesia National Adolescent Mental Health Survey (I-NAMHS) mengungkapkan bahwa 2,45 juta remaja di Indonesia mengalami gangguan mental,dikutip dari website Universitas Gadjah Mada dari 2,45 juta remaja di Indonesia sebanyak 0,5% penderita PTSD ( gangguan stress pasca trauma).

PTSD bukanlah tanda kelemahan atau kurangnya keberanian dalam menghadapi masalah melainkan kondisi mental yang diagnosis dan dapat diobati dengan bantuan ahli kesehatan (psikolog) selain itu,PTSD dapat diobati dengan pendekatan keluarga serta obat-obatan.

APA ITU PTSD?

Gangguan sterss pasca trauma atau disingkat PTSD menurut wikipedia adalah gangguan kecemasan parah yang dapat berkembang setelah terpapar setiap peristiwa kejadian yang menghasilkan trauma psikologis.Gangguan ini biasanya ditandai dengan kegagalan untuk pulih setelah mengalami atau menyaksikan peristwa kejadian mengerikan.

Penderita PTSD (gangguan stress pasca trauma) biasanya mengalami kilas balik dan mimpi buruk yang membekas pada ingatan orang tersebut mungkin mereka merasakan stres,kecemacan dan ketakutan yang berlebihan.Penyebab  umum PTSD yang sering ditemukan biasanya berupa kekerasan fisik atau seksual,kehilangan yang tiba tiba dan tragis,penyalahgunaan atau kekerasan masa kecil.

GEJALA STRESS PASCA TRAUMA (PTSD)

Gejala yang dialami oleh seorang PTSD sangat bervariasi dari kondisi setiap orang sehingga  PTSD dapat dikategorikan menjadi beberapa kelompok yaitu:

A.Pikiran yang mengganggu

      Individu atau seorang dengan PTSD sering mengalami pikiran atau ingatan yang terkait dengan peristiwa kejadian masa lalu yang menakutkan sehingga mengganggu penderitanya.Hal ini dapat berwujud kilas balik,mimpi buruk atau kejadian yang dapat memicu gejala PTSD ( gejala pasca trauma)

B.Peningkatan Gairah (hyperarousal)

  Hyperarousal adalah salah satu gejala PTSD yang dapat mengubah hidup anda secara dramastis.Gejala ini berupa sesorang mudah tersinggung,gangguan tidur dan insomnia.

C.Perubahan Negatif dalam Suasana hati

PTSD tidak selalu berupa kilas balik maupun mimpi buruk melainkan PTSD dapat mempengaruhi suasana hati,minat serta emosi.Aktivitas yang biasanya di gemari mungkin tidak menarik minat lagi sehngga tidak adanya hasrat untuk melakukan kegiatan.

Ilustrasi penggambaran manusia yang mengalami gejala PTSD

CARA PENANGANAN PTSD

Awal penanganan Penderita PTSD  terlebih dahulu dilihat dari gejala yang dialami oleh pasien PTSD (gangguan pasca trauma) dengan memperhatikan faktor yang mempengaruhi reaksi sosial,psikologis bahkan biologisnya agar mempermudah dalam penanganan pasie PTSD.Dalam penanganan ptsd terdapat dua pendekatan biologis serta pendekatan jiwa,biasanya pendekatan jiwa ditangani oleh para ahli (psikolog) sedangkan pendekatan biologis memakai obat obatan yang diresepkan oleh para ahli.

Penangan ptsd harus sesuai dengan kondisi dan gejala yang dialami oleh pansien.berikut dua pendekatan yang dapat menangani gangguan penderitan PTSD:

PSIKOTERAPI

Psikoterapi terbagi atas beberapa jenis penaganan yang dapat ditangani oleh konselor atau psikolog salah satunya yaitu:

  • Terapi terapan:terapi terapan merupakan terapi yang dilakukan berbasis pendekatan pada peristiwa atau kejadian yang ditakutkan oleh seorang pasien penderita ptsd
  • Terapi kognitif atau congnitive behavioral therapy (CBT):terapi ini melibatkan indentifikasi dan perubahan pola pikir,emosional serta perilaku negatif.terapi ini membantu pasien ptsd mengenali pola pikir yang bisa mempengaruhi emosi pasien.

OBAT OBAT

Obat obatan yang dapat menenangkan pasien ptsd biasa yang diresepkan oleh dokter diantaranya yaitu:

  • Obat anti cemas:obat anti cemas ini bertujuan untuk meredakan kecemasan pada penderita PTSD yang dapat menyerang dikondisi apapun.
  • Prazosin: obat prazosin ini bertujuan merendahkan tekanan darah para penderita hipertensi.prazosin dalam penderita PTSD dapat membantu dengan mengurangi mimpi buruk
  • Antidepresan:obat ini dapat menangani penderita PTSD dengan meringankan depresi sipenderita.

penulis:Zul Akhriya Nisa (BPI B)
Nim:50200123052

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button